Materi Pencemaran Udara

Pencemaran udara yaitu kedatang an satu atau ludang kecepeh substansi fisik, kimia, ataubiologi di atmosfer dalam jumlah yang sanggup membahayakan kesehatan manusia, hewan dan makhluk hidup, dan tumbuhan, mengganggu estnorma dan budpekerti dan kenyamanan, atau merusak properti. Pencemaran udara sanggup ditimbulkan oleh sumber-sumber alami maupun kegiatan manusia. Beberapa definisi gangguan fisik seperti polusi suara,kepanasan, radiasi atau polusi cahaya dianggap sebagai polusi udara. Sifat alami udara menjadikan beresiko pencemaran udara sanggup bersifat eksklusif danlokal, regional, maupun global.

Polusi udara kota di beberapa kota besar di Indonesia telah sangat memprihatinkan. Beberapa hasil penelitian perihal polusi udara dengan segala resikonya telah dipublikasikan, termasuk resiko kanker darah. Namun, jarang disadari entah berapa ribu warga kota yang meninggal setiap tahunnya alasannya yaitu bisul akses pernapasan, asma, maupun kanker paru-paru akhir polusi udara kota. Meskipun sesekali telah turun hujan langit di kota-kota besar di Indonesia tidak biru lagi. Udara kota telah dipenuhi oleh jelaga dan gas-gas yang berbahaya bagi kesehatan manusia. Diperkirakan dalam sepuluh tahun mendatang terjadi peningkatan jumlah penderita penyakit paru-paru dan akses pernapasan. Bukan hanya bisul akses pernapasan akut yang sekarang menikut mencicipi urutan pertama dalam contoh penyakit diberbagai wilayah di Indonesia, tetapi juga meningkatnya jumlah penderita penyakit asma dan kanker paru-paru.

Di kota-kota besar, bantuan gas menghilangkan kendaraan bermotor sebagai sumber polusi udara mencapai 60-70%. Sedangkan bantuan gas menghilangkan dari cerobong asap industri hanya berkisar 10-15%, sisanya berasal dari sumber pembakaran lain,misalnya dari rumah tangga, pembakaran sampah, kebakaran hutan, dll. Sebenarnya banyak polutan udara yang perlu diwaspadai, tetapi organisasi kesehatan dunia (WHO) menetapkan beberapa jenis polutan yang dianggap serius.Polutan udara yang berbahaya bagi kesehatan manusia, hewan dan makhluk hidup,serta memperringan dan sepele merusak harta benda yaitu partikulat yang mengandung partikel aspa dan jelaga, hidrokarbon, sulfur dioksida, dan nitrogen oksida. Semuanya diemisikan oleh kendaraan bermotor. WHO memperkirakan bahwa 70% penduduk kota di dunia pernah menghirup udara kotor akhir emisi kendaraan bermotor, sedagkan 10% sisanya menghirup udara yang bersifat marginal. Akibatnya fatal bagi bayi dan anak-anak. Orang sampaumur yang beresiko tinggi, contohnya perempuan hamil, usia lanjut, serta orang yang telah mempunyai riwayat penyakit paru dan akses pernapasan menahun. Celakanya, para penderita maupun keluarganya tidak menyadari bahwa aneka macam akhir negatif tersebut berasal dari polusi udara akhir emisi kendaraan bermotor yang semakin memprihatinkan.

Secara umum definisi udara terkontaminasi yaitu perbedaan komposisi udara kasatmata dengan kondisi udara normal dimana komposisi udara kasatmata tidak mendukung kehidupan manusia. Bahan atau zat pencemaran udara sendiri sanggup berbentuk gas dan partikel. Banyak faktor yang sanggup menimbulkan pencemaran udara, diantaranya pencemaran yang ditimbulkan oleh sumber-sumber alami maupun kegiatan insan atau kombinasi keduanya. Pencemaran udara sanggup menjadikan beresiko pencemaran udara bersifat eksklusif dan lokal, regional, maupun global atau tidak eksklusif dalam kurun waktu lama.

Gas oksigen merupakan komponen esensial bagi kehidupan makhluk hidup, termasuk manusia. Komposisi menyerupai itu merupakan udara normal dan sanggup mendukung kehidupan manusia. Namun, akhir acara insan yang tidak ramah lingkungan, udara sering kali menurun kualitasnya.Oleh alasannya yaitu itu dengan dibuatnya makalah ini dibutuhkan sanggup ditemukan solusi alternatif untuk mengatasi bahayanya pencemaran udara. dan dengan dilaksanakanya solusi alternatif tersebut dibutuhkan ada beberapa manfaat yang sanggup dirasakan contohnya berkurangnya polusi udara,beresiko kesehatan yang ditimbulkan akhir pencemaran udara, beresiko terhadap tanaman, Tanaman yang tumbuh di tempat dengan tingkat pencemaran udara tinggi sanggup terganggu pertumbuhannya dan rawan penyakit, mengurangi dampak dan dampak rumah kaca, hujan asam, kerusakan lapisan ozon.

Bahan atau zat pencemaran udara sendiri sanggup berbentuk gas dan partikel. Dalam bentuk gas sanggup dibedakan menjadi:

· Golongan sulfur (sulfur dioksida, hidrogen sulfida, sulfat aerosol)

· Golongan nitrogen (nitrogen oksida, nitrogen monoksida, amoniak, dan nitrogen dioksida)

· Golongan karbon (karbon dioksida, karbon monoksida, hidrokarbon)

· Golongan gas yang berbahaya (benzene, vinyl klorida, air raksa uap)

Sedagkan jenis pencemaran udara berbentuk partikel dibedakan menjadi tiga, yaitu:

· Mineral (anorganik) sanggup berupa racun menyerupai air raksa dan timah

· Bahan organik yang terdiri dari ikatan hidrokarbon, klorinasi alkan, benzene

· Makhluk hidup terdiri dari bakteri, virus, telur cacing.

Sementara itu, jenis pencemaran udara berdasarkan tempat dan sumbernya dibedakan menjadi dua, yaitu:

· Pencemaran udara bebas mencakup secara alamiah (letusan gunung berapi, pembusukan, dan lain-lain) dan bersumber kegiatan manusia, contohnya berasal dari kegiatan industri, rumah tangga, asap kendaraan bermotor.

· Pencemaran udara ruangan mencakup dari asap rokok, amis tidak sedap di ruangan.

Jenis parameter pencemar udara didasarkan pada baku mutu udara ambien berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 41 tahun 1999, meliputi:

· Sulfur dioksida (SO2)

· Karbon monoksida (CO)

· Nitrogen dioksida (NO2)

· Ozon (O3)

· Hidro karbon (HC)

· PM 10, Partikel abu ( PM 2,5 )

· TSP (debu)

· Pb (Timah Hitam)

Beberapa definisi gangguan fisik pada polusi udara diantaranya :

· polusi udara.